Silakan download gambar Contoh Surat Suara Pemilu 2009 untuk DPRD Kabupaten/Kota beserta stiker penanda warnanya berikut. Contoh ini merupakan salah satu, Pertama, disain pesanan dari Bapak Ir Andi Azizi. Seorang Caleg Anggota DPRD Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat dari Partai GERINDRA Nomor Urut 1. Kedua, disain pesanan dari Bapak R.M. Kusrahardjo Caleg Anggota DPRD Kota Surakarta (Solo) Provinsi Jawa Tengah dari Partai GOLKAR Nomor Urut 1.
Bila Bapak/Ibu berminat, bisa pesan via Email: dwiki@legislator.com
Syaratnya: untuk ukuran originil kirim Nama Lengkap, Nomor Urut, Nama Partai dan Daerah Pemilihannya ke email di atas. Sedangkan format ukuran folio dan A-3 atau tabloid atau 1/4 ukuran asli tinggal dilampirkan foto Bapak/Ibu bersangkutan.
Pesanan dibayar 100% di muka via rekening yang akan kami beritahukan kemudian setelah terdapat kesepahaman kedua belah pihak.
Jikalau ada yang mendownload untuk keperluan pribadi lebih-lebih berorientasi bisnis, silakan saja. Tidak ada ruginya apa-apa buat pribadi saya. Prinsip saya, setiap anak cucu Adam-Hawa memiliki rezekinya masing-masing. Sedikit atau banyak yang didapat (rezeki dimaksud), itu tergantung sejauhamana cara kita memandang dan mengejawahtahkan setiap tetes hasil rezeki tersebut. Malahan secara tidak langsung saya sedikit turut serta menggerakkan ekonomi kalangan bawah. He..he..he.
Bukankah kalau Contoh Surat Suara Pemilu 2009 ini anda download, dan anda memperbanyak cetaknya banyak kalangan yang diuntungkan? Mulai dari usaha jasa fotocopy, jasa cetak-mencetak, jasa ekspedisi pengiriman barang, jasa kuli angkut, disainer gambar dan sebagainya. Mereka pasti akan menangguk untung cipratan rezeki ‘kenduri’ Pemilu 2009 ini yang konon milyaran bahkan trilyunan rupiah besarnya.
Dalam update mendatang, kami sertakan gambar Contoh Surat Suara DPRD Kabupaten atau Kota versi originalnya.
Klik gambar untuk memperbesar….
-
- Ir Andi Azizi Caleg DPRD Kabupaten Daerah Pemilihan Subang I Partai GERINDRA A3
-
- Ir Andi Azizi Caleg DPRD Kabupaten Daerah Pemilihan Subang I Partai GERINDRA A1
-
- R.M Kusrahardjo Caleg DPRD Kota Daerah Pemilihan Surakarta II Partai GOLKAR
-
- Penanda Warna Surat Suara Pemilu 2009 DPRD Kabupaten dan Kota
Dwiki Setiyawan's Blog 
Mas mau tanya, surat suara DPRD kab/kota untuk kondisi di kab/kota ybs partai tsb tidak memiliki pengurus/cabang
Apakah kotak utk partai tsb di blok hitam semua
atau
nama partai dan logo tetap dan hanya bagian nama caleg yang diblok hitam (di Peraturan KPU no 34 hanya disebutkan kalo di Dapil tsb partai tidak mengajukan caleg maka kolom utk caleg diblok hitam).
Terima kasih.
Kalau soal yang ini saya mohon maaf tidak tahu Bung Joko. Coba ditanyakan saja ke KPUD setempat untuk kejelasannya.
gerindra itu reinkarnasinya orba, bukan?
Pertanyaan itu bukan wewenang saya untuk menjawabnya.
Orba atau bukan tidak sekedar kita lihat dari tampilan kulitnya saja. Yang penting, partai politik apapun bila ia berkuasa dapat mensejahterakan dan mendemokratisasi masyarakat sudah cukup buat masyarakat kita yang masih banyak menderita.
Jangan sampai rakyat Indonesia kembali kemasa lampau. Mari kita meniti masa depan dengan menitipkan harapan dan masa depan bangsa kepada orang-orang yang bersih dan tidak pernah mencoreng sejarah bangsa ini. Untuk memulai sesuatu yang baik haruslah dimulai dengan niat yang baik pula. Bangsa ini sudah letih dengan beradu argumen dan spekulasi politik yang mengambang.
Setuju. Memang kita berharap negeri ini semakin hari tambah kelihatan kemajuannya. Bukan semata-mata untuk kepentingan kita di hari ini, melainkan untuk kepentingan generasi selanjutnya.
Bukankah begitu?
Kalau menurut saya pribadi pemerintahan sekarang ini adalah pemerintahan yang berbeda dengan pemerintahan sebelumnya terutama dalam hal pemberantasan Korupsi, selain tidak pandang Bulu, begitu banyak kasus korupsi yang terungkap dan diberantas secara lugas dan tuntas. Jadi karena ini belum selesai mari kita dukung pemerintahan yang model begini.
Benar sekali… Pemerintahan yang sekarang perlu dipertahankan.. daripada milih yang baru yang belum jelas kedepannya… mending pilih yang udah terbukti..
PEMILU YANG MUBAZIIIIIIR
MENDING UANG YANG ADA BUAT BIKIN JALAN, JEMBATAN, PASAR, SITU, SEKOLAH DLL……
memang pemikiran semacam itu masuk akal. karenanya pernah ada wacana agar sistem pemilu disinergikan. maksudnya, hanya ada satu kali pemilu setiap lima tahun untuk memilih bupati/walikota, gubernur, anggota legislatif dan presiden/wakil presiden.
bila dapat mensinergikan pemilu yang bermacam-macam itu hanya dalam satu kali pemilu saja, sudah barang tentu akan dapat dihemat trilyunan rupiah yang dapat dialokasikan untuk program kesejahteraan rakyat.
semoga pemikiran pemilu satu kali untuk macam-macam pemilu yang ada saat ini bisa direalisasikan di masa mendatang.